Assalamu'alaikum......
Mengawali blog saya ini, saya lebih senang dan ingin membahas serta membagi pengalaman tentang memperbaiki smartphone secara autodidak.
Perlu agan semua ketahui bahwa dalam dunia elektronika banyak di temukan masalah/problem yang terkadang membuat kita patah semangat sampai memutuskan untuk berhenti.
Namun berbeda dengan yang sudah hobi, sehingga hobi tersebut memperkuat ketahanan dalam belajar dan belajar berjuang mengarungi lautan mendaki puncak gunung tertinggi 🤘😁.
Baiklah kita awali saja dengan materi paling dasar yang mengadopsi dari hp-hp jadul. Namun perlu agan ketahui bahwa nantinya ilmu ini sangat berguna dan dipakai pada smartphone sampai akhir jaman.
Komponen-komponen Telepon Selular (HP)
Didalam perangkat handphone banyak komponen yang digunakan,seperti transistor,IC (intergrated circuit),Dioda,dan sebagainya.
Untuk dapat mengerti bekerjanya rangkaian pada perangkat handphone maka harus dipelajari sifat dari komponen-komponen yang penting. Pada bab ini akan dibicarakan komponen-komponen yang terdapat pada perangkat handphone secara garis besar dan bekerjanya rangkaian yang penting.Komponen yang terdapat pada perangkat handphone dapat diklasifikasikan menjadi dua bagian, yaitu komponen internal dan external.
Komponen internal
Komponen internal adalah komponen yang terdapat pada mesin handphone,dimana komponennya terpasang pada papan PCB (printed circuit board).komponen internal dapat digolongkan dalam beberapa golongan yaitu:
1.Komponen pasif
Yang dimaksud dengan komponen pasif adalah komponen-komponen elektronika yang tidak dapat menghasilkan tenaga apabila di aliri aliran listrik.
Beberapa contoh komponen yang termasuk pasif adalah: Tahanan (Resistor), Kapasitor (kondensator),dan sebagainya.
Mari kita bahas lebih lanjut :
a.Resistor
Tahanan listrik dalam bidang elektronika disebut juga resistor atau resistance. Dalam bahasa belanda dikenal dengan nama werstand.
Tahanan listrik adalah komponen yang paling banyak dipergunakan dalam rangkaian elektronika ,hal ini di sebabkan karena sifat dan fungsi dari tahanan itu sendiri.
Besar kecilnya nilai tahanan dapat dinyatakan dengan satuan Ohm atau ditulis dengan huruf latin Ω (omega) dan notasinya ditulis dengan huruf R.
Fungsi dari pemasangan tahanan (resistor) dalam suatu rangkaian adalah:
sebagai pembatasan atau pengatur arus.
Sebagai pengatur tegangan.
Sebagai pembagi tegangan.
b.Kondensator
Seperti halnya resistor, kondensator adalah termasuk salah satu komponen pasif yang banyak dipergunakan dalam rangkaian elektronika.
Kondensator dalam bidang elektronika disebut juga kapasitor atau condenser.
Kapasitor berasal dari kata capasitance atau kapasitas yang artinya adalah kemampuan untuk menyimpan aliran listrik untuk sementara waktu.
Besarnya kapasitas dari kondensator dinyatakan dengan satuan farad (F) dan notasinya ditulis dengan huruf capital C.
Nama farad diambil sebagai tanda penghargaan kepada seorang pencipta kondensator yang bernama Michael Faraday.
Dalam praktek biasanya satuan Farad (F) dianggap sangat terlalu besar, sehingga dalam pemakaiannya satuan farad diperkecil menjadi:
Mikro Farad disingkat µF
Nano Farad disingkat nF
Piko Farad disingkat pF
Perbandingan satuan-satuan tersebut adalah:
1 Farad (F) = 1.000.000 µF (µF=mfd)
1 mikro Farad (µF) = 1.000 nF
1 nano Farad (nF) = 1.000 pF
Tujuan penggunaan kondensator dalam suatu rangkaian elektronika adalah dengan maksud:
Sebagai kopling antara rangkaian yang satu dengan yang lainnya (pada rangkaian Power Supply).
Sebagai filter dalam rangkaian Power Supply.
Sebagai pembangkit frekuensi dalam rangkaian antena.
Menghilangkan bounching (loncatan api) bila di pasang pada saklar.
Cukup fokus dulu pada 2 komponen tersebut sebab nantinya akan sangat berguna untuk mengatasi short/konslet.
2.Komponen aktif
Yang dimaksud dengan komponen aktif adalah komponen elektronika yang bila dialiri aliran listrik atau signal akan menghasilkan tenaga.
Yang termasuk dalam komponen aktif diantaranya adalah: dioda Semikonduktor,Transistor, intergrated circuit (IC).
Ok mari kita bahas lebih lanjut...
a.Dioda Semikonduktor
Dioda adalah suatu bahan semikonduktor yang dibuat dari bahan yang disebut PN juntion yaitu suatu bahan campuran yang terdiri dari bahan positif (P type) dan bahan negative (N type).
Bahan positif (P type) adalah bahan campuran yang terdiri dari Germanium atau Silikon dengan Aluminium yang mempunyai sifat kekurangan electron dan bersifat positif.
Bahan negative (N type) adalah bahan campuran yang terdiri dari Germanium atau Silikon dengan Fosfor yang mempunyai kelebihan electron dan bersifat negative.
Apabila kedua bahan tersebut dipertemukan maka akan menjadi komponen aktif yang disebut dioda.
Pada gambar terlihat pada bagian yang terdiri dari bahan P type akan membentuk kaki yang disebut kaki anoda dan bagian yang terdiri dari bahan N type akan membentuk Katoda. Dari uraian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa dioda adalah komponen yang memiliki 2 buah kaki seperti terlihat pada symbol dibawah ini.
Pada dioda, arus listrik hanya dapat mengalir dari kutub Anoda ke kutub Katoda sedangkan arus yang mengalir dari Katoda akan ditahan oleh bahan Katoda.
Dengan adanya prinsip seperti ini Dioda dapat dipergunakan sebagai:
Penyearah arus dan tegangan listrik.
Pengamanan arus dan tegangan listrik.
Pemblokir arus dan tegangan listrik.
b.Transistor
Kalau perhatikan hampir dalam setiap rangkaian elektronika masa sekarang ini banyak di jumpai satu atau beberapa buah komponen yang bentuknya kecil dan warnanya hitam yang dilengkapi dengan 3 buah kaki. Komponen tersebut dinamakan transistor. Transistor tersebut termasuk juga dalam jenis komponen aktif.
Nama transistor berasal dari kata transfer dan resistor, transfer artinya mengalihkan atau membuat perubahan sedangkan resistor adalah suatu bahan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik.
Jadi arti dari transistor adalah merubah bahan yang tidak dapat menghantarkan aliran listrik menjadi bahan penghantar atau setengah penghantar atau disebut juga bahan semikonduktor.
Transistor pada umumnya dipergunakan sebagai penguat atau amplifier.
Seperti juga halnya dengan dioda, transistor juga dibuat dari bahan germanium, silicon dan indium.
Transistor sendiri sebenarnya adalah hasil pengembangan dari 2 buah dioda jenis PN dan NP yang dipertemukan sehingga akan membentuk atau elektroda yang berfungsi sebagai pengontrol pertemuan antara bahan PN dan NP tersebut.
c.IC (Intregated Circuit)
Perkembangan teknologi elektronika telah berkembang dengan pesatnya. Hal ini ditandai dengan bermunculannya produk-produk baru yang disebut Intregated Circuit (IC). Komponen IC tersebut dibentuk dari beberapa macam komponen dirangkai menjadi satu rangkaian yang terintregasi dalam bentuk sebuah chip.
Dengan memasang beberapa buah komponen IC telah memungkinkan seseorang dapat menciptakan suatu perangkat elektronika yang modern seperti komputer dan yang lainnya.
Seperti terlihat pada gambar di atas. Fisik dari komponen IC adalah kecil dan berwarna hitam yang dibuat dari bahan silicon.
Berbeda dengan transistor, sekalipun bentuknya kecil, IC memiliki banyak kaki. Banyaknya kaki tergantung dari banyaknya komponen yang membentuk IC tersebut.
Fungsi dari IC tentunya akan bermacam-macam tergantung rangkaian yang di interigasikan itu.
Pada handphone generasi lama ukurannya begitu besar, padahal belum terdapat fitur canggih di dalamnya. Mungkin yang kita bayangkan sebelumnya jika handphone di tambah fitur-fitur canggih maka ukuran handphone akan makin besar.
Dengan kemajuan teknologi semikonduktor yaitu IC (intergrated circuit) ukuran smartphone makin kecil padahal terdapat tambahan-tambahan fitur didalamnya. Hal tersebut di sebabkan rangkaian system smartphone sudah banyak yang di gabungkan di dalam satu IC, sehingga sudah tidak lagi membutuhkan tempat yang besar. Akan tetapi bila bermasalah pada salah satu system tersebut, maka harus diganti keseluruhannya karena sudah dibuat satu packing. IC yang paling banyak dipasaran diantaranya:
1.UEM
Pada ponsel Nokia terdapat IC UEM (Universal elektronik module), pada IC tersebut merupakan gabungan subsistem :
Power supply.
Control charging.
UI driver.
multi mode converter.
Audio amplifier
Eeprom
Booster SIMCard
Dll.
2.Helga dan Mjoiner.
Pada ponsel nokia terdapat IC Helga dan Mjoiner, pada IC tersebut merupakan gabungan subsistem:
Prosessor RF
LNA (low noise amplifier)
3.CCONT
IC CCONT terdapat pada ponsel nokia type lama seperti:3310,8210,2100. pada IC tersebut merupakan gabungan subsistem:
Power Supply
Booster Sim Card.
4.COBBA
IC COBBA terdapat pada ponsel nokia type lama seperti:3310,8210,2100. pada IC ini terdapat subsistem DSP (Digital signal prosessor) yang meliputi:
multy Mode converter (A/D-D/A Converter)
Audio prosessor.
5.HAGAR
IC Hagar terdapat pada ponsel nokia type lama seperti:3310,8210,2100. pada IC ini terdapat subsystem prosessor RF (buffer)
Komponen Eksternal
komponen external adalah komponen yang terdapat pada smartphone, dimana komponennya terpasang di luar papan PCB (printed circuit board).komponen external dapat diklasifikasikan dalam beberapa bagian, yaitu:
1.Komponen UI (User Interface)
a.Keypad/Keyboard
Keyboard/Keypad adalah alat perintah kepada sistem baseband dimana perintah-perintah tersebut untuk menginput alfanumerik dan grafis, diantaranya:
Tombol on/off.
Tombol untuk mengetikan angka, huruf.
Tombol perintah dari pengguna (menu).
b.Mikrophone
Input suara yang di hasilkan oleh suara manusia akan di terima oleh mikrophone dimana gelombang suara tersebut akan dirubah menjadi gelombang elektromagnetik untuk di teruskan kepada sistem audio prosesor.
c.Earpiece/Speaker
Output pada audio prosessor masih berbentuk gelombang elektromagnetik dan akan di teruskan kepada earpiece/speaker untuk di rubah menjadi getaran suara yang akan merambat pada udara agar dapat di dengar oleh telinga manusia.
d.LCD
LCD merupakan alat media informasi yang berbentuk tampilan layar pada ponsel, lcd terdapat berbagai macam model, pada ponsel type lama lcd masih hitam putih dan pada ponsel sekarang sudah berwarna dimana sistem pewarnaan berbeda-beda kualitasnya tergantung dari banyaknya warna yang akan tampil dan banyaknya sel (pixel).
e.BUZZER
Alat output yang berfungsi untuk mengubah gelombang elektromagnetik yang di berikan oleh baseband menjadi gelombang suara yang merambat pada udara dimana rambatan gelombang tersebut akan terdengar oleh manusia sebagai music tandanya telepon masuk atau sms masuk.
f.Vibrator
Vibrator merupakan motor listrik kecil (dinamo) yang mempunyai bandul yang tidak seimbang, disaat bandul tersebut berputar dengan cepat, maka akan menghasilkan getaran lembut yang akan terasa oleh manusia.
g.LED
Berfungsi sebagai penerangan pada layar tampilan (LCD) juga pada keypad, led merupakan
dioda yang akan menghasilkan cahaya jika diberi muatan listrik oleh baseband.
h.BLUETOOTH
Bluetooth fungsinya sama dengan inframerah hanya saja pada bluetooth menggunakan sistem radio untuk pengiriman ataupun penerimaan data. Kualitas bluetooth lebih baik ke timbang menggunakan infra red karena bluetooth dapat di gunakan pada jarak yang cukup jauh bahkan bisa mencapai 1kilometer dan tidak terpengaruh oleh halangan – halangan.
i.KAMERA
j.Komponen Koneksi
Komponen koneksi adalah komponen yang akan mengkoneksikan dengan alat lain, seperti charge, kartu sim, dll.
k.Konektor Battery
Konektor battery alat yang menghubungkan battery dengan mesin ponsel.
l.SIM READER
Sim card reader adalah komponen untuk mengkoneksikan kartu SIM kepada mesin ponsel.
m.Plug In
Plug in adalah komponen untuk mengkoneksikan trafo charger, handfree, kepada mesin ponsel.
n.RUBBER
Rubber terbuat dari karet silicon yang mempunyai serat penghantar untuk mengkoneksikan LCD atau biasanya digunakan untuk mengkoneksikan Microphone ke PCB.
o.Fleksibel
Fleksibel merupakan sebuah alat penghatar seperti kabel, hanya saja terdapat banyak jalur. Fleksibel biasanya digunakan untuk mengkoneksikan LCD ke PCB.
p.KEYTONE
Keytone adalah alat untuk menghubungkan interface keypad, bahan yang menghubungkannya ada yang menggunakan bahan karbon dan terbuat dari seng. Biasanya yang terbuat dari karbon sering kali rusak.
Gimana? Calon teknisi handal apa sudah jelas atau gagal paham jadi pusing? Hehe.... Tenang nanti di post saya selanjutnya akan saya bahas jelas satu persatu...
"Jika manusia punya nenek moyang maka jangan pula lupa dengan nenek moyang hp" berasa hore. 😁🤘
Mengawali blog saya ini, saya lebih senang dan ingin membahas serta membagi pengalaman tentang memperbaiki smartphone secara autodidak.
Perlu agan semua ketahui bahwa dalam dunia elektronika banyak di temukan masalah/problem yang terkadang membuat kita patah semangat sampai memutuskan untuk berhenti.
Namun berbeda dengan yang sudah hobi, sehingga hobi tersebut memperkuat ketahanan dalam belajar dan belajar berjuang mengarungi lautan mendaki puncak gunung tertinggi 🤘😁.
Baiklah kita awali saja dengan materi paling dasar yang mengadopsi dari hp-hp jadul. Namun perlu agan ketahui bahwa nantinya ilmu ini sangat berguna dan dipakai pada smartphone sampai akhir jaman.
Komponen-komponen Telepon Selular (HP)
Didalam perangkat handphone banyak komponen yang digunakan,seperti transistor,IC (intergrated circuit),Dioda,dan sebagainya.
Untuk dapat mengerti bekerjanya rangkaian pada perangkat handphone maka harus dipelajari sifat dari komponen-komponen yang penting. Pada bab ini akan dibicarakan komponen-komponen yang terdapat pada perangkat handphone secara garis besar dan bekerjanya rangkaian yang penting.Komponen yang terdapat pada perangkat handphone dapat diklasifikasikan menjadi dua bagian, yaitu komponen internal dan external.
Komponen internal
Komponen internal adalah komponen yang terdapat pada mesin handphone,dimana komponennya terpasang pada papan PCB (printed circuit board).komponen internal dapat digolongkan dalam beberapa golongan yaitu:
1.Komponen pasif
Yang dimaksud dengan komponen pasif adalah komponen-komponen elektronika yang tidak dapat menghasilkan tenaga apabila di aliri aliran listrik.
Beberapa contoh komponen yang termasuk pasif adalah: Tahanan (Resistor), Kapasitor (kondensator),dan sebagainya.
Mari kita bahas lebih lanjut :
a.Resistor
Tahanan listrik dalam bidang elektronika disebut juga resistor atau resistance. Dalam bahasa belanda dikenal dengan nama werstand.
Tahanan listrik adalah komponen yang paling banyak dipergunakan dalam rangkaian elektronika ,hal ini di sebabkan karena sifat dan fungsi dari tahanan itu sendiri.
Besar kecilnya nilai tahanan dapat dinyatakan dengan satuan Ohm atau ditulis dengan huruf latin Ω (omega) dan notasinya ditulis dengan huruf R.
Fungsi dari pemasangan tahanan (resistor) dalam suatu rangkaian adalah:
sebagai pembatasan atau pengatur arus.
Sebagai pengatur tegangan.
Sebagai pembagi tegangan.
b.Kondensator
Seperti halnya resistor, kondensator adalah termasuk salah satu komponen pasif yang banyak dipergunakan dalam rangkaian elektronika.
Kondensator dalam bidang elektronika disebut juga kapasitor atau condenser.
Kapasitor berasal dari kata capasitance atau kapasitas yang artinya adalah kemampuan untuk menyimpan aliran listrik untuk sementara waktu.
Besarnya kapasitas dari kondensator dinyatakan dengan satuan farad (F) dan notasinya ditulis dengan huruf capital C.
Nama farad diambil sebagai tanda penghargaan kepada seorang pencipta kondensator yang bernama Michael Faraday.
Dalam praktek biasanya satuan Farad (F) dianggap sangat terlalu besar, sehingga dalam pemakaiannya satuan farad diperkecil menjadi:
Mikro Farad disingkat µF
Nano Farad disingkat nF
Piko Farad disingkat pF
Perbandingan satuan-satuan tersebut adalah:
1 Farad (F) = 1.000.000 µF (µF=mfd)
1 mikro Farad (µF) = 1.000 nF
1 nano Farad (nF) = 1.000 pF
Tujuan penggunaan kondensator dalam suatu rangkaian elektronika adalah dengan maksud:
Sebagai kopling antara rangkaian yang satu dengan yang lainnya (pada rangkaian Power Supply).
Sebagai filter dalam rangkaian Power Supply.
Sebagai pembangkit frekuensi dalam rangkaian antena.
Menghilangkan bounching (loncatan api) bila di pasang pada saklar.
Cukup fokus dulu pada 2 komponen tersebut sebab nantinya akan sangat berguna untuk mengatasi short/konslet.
2.Komponen aktif
Yang dimaksud dengan komponen aktif adalah komponen elektronika yang bila dialiri aliran listrik atau signal akan menghasilkan tenaga.
Yang termasuk dalam komponen aktif diantaranya adalah: dioda Semikonduktor,Transistor, intergrated circuit (IC).
Ok mari kita bahas lebih lanjut...
a.Dioda Semikonduktor
Dioda adalah suatu bahan semikonduktor yang dibuat dari bahan yang disebut PN juntion yaitu suatu bahan campuran yang terdiri dari bahan positif (P type) dan bahan negative (N type).
Bahan positif (P type) adalah bahan campuran yang terdiri dari Germanium atau Silikon dengan Aluminium yang mempunyai sifat kekurangan electron dan bersifat positif.
Bahan negative (N type) adalah bahan campuran yang terdiri dari Germanium atau Silikon dengan Fosfor yang mempunyai kelebihan electron dan bersifat negative.
Apabila kedua bahan tersebut dipertemukan maka akan menjadi komponen aktif yang disebut dioda.
Pada gambar terlihat pada bagian yang terdiri dari bahan P type akan membentuk kaki yang disebut kaki anoda dan bagian yang terdiri dari bahan N type akan membentuk Katoda. Dari uraian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa dioda adalah komponen yang memiliki 2 buah kaki seperti terlihat pada symbol dibawah ini.
Pada dioda, arus listrik hanya dapat mengalir dari kutub Anoda ke kutub Katoda sedangkan arus yang mengalir dari Katoda akan ditahan oleh bahan Katoda.
Dengan adanya prinsip seperti ini Dioda dapat dipergunakan sebagai:
Penyearah arus dan tegangan listrik.
Pengamanan arus dan tegangan listrik.
Pemblokir arus dan tegangan listrik.
b.Transistor
Kalau perhatikan hampir dalam setiap rangkaian elektronika masa sekarang ini banyak di jumpai satu atau beberapa buah komponen yang bentuknya kecil dan warnanya hitam yang dilengkapi dengan 3 buah kaki. Komponen tersebut dinamakan transistor. Transistor tersebut termasuk juga dalam jenis komponen aktif.
Nama transistor berasal dari kata transfer dan resistor, transfer artinya mengalihkan atau membuat perubahan sedangkan resistor adalah suatu bahan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik.
Jadi arti dari transistor adalah merubah bahan yang tidak dapat menghantarkan aliran listrik menjadi bahan penghantar atau setengah penghantar atau disebut juga bahan semikonduktor.
Transistor pada umumnya dipergunakan sebagai penguat atau amplifier.
Seperti juga halnya dengan dioda, transistor juga dibuat dari bahan germanium, silicon dan indium.
Transistor sendiri sebenarnya adalah hasil pengembangan dari 2 buah dioda jenis PN dan NP yang dipertemukan sehingga akan membentuk atau elektroda yang berfungsi sebagai pengontrol pertemuan antara bahan PN dan NP tersebut.
c.IC (Intregated Circuit)
Perkembangan teknologi elektronika telah berkembang dengan pesatnya. Hal ini ditandai dengan bermunculannya produk-produk baru yang disebut Intregated Circuit (IC). Komponen IC tersebut dibentuk dari beberapa macam komponen dirangkai menjadi satu rangkaian yang terintregasi dalam bentuk sebuah chip.
Dengan memasang beberapa buah komponen IC telah memungkinkan seseorang dapat menciptakan suatu perangkat elektronika yang modern seperti komputer dan yang lainnya.
Seperti terlihat pada gambar di atas. Fisik dari komponen IC adalah kecil dan berwarna hitam yang dibuat dari bahan silicon.
Berbeda dengan transistor, sekalipun bentuknya kecil, IC memiliki banyak kaki. Banyaknya kaki tergantung dari banyaknya komponen yang membentuk IC tersebut.
Fungsi dari IC tentunya akan bermacam-macam tergantung rangkaian yang di interigasikan itu.
Perkembangan IC Handphone!
Perkembangan teknologi handphone pada generasi sekarang begitu pesat, sehingga fungsi smartphone makin canggih dengan tambahan-tambahan fitur seperti kamera digital, radio, lcd berwarna dengan resolusi tinggi dll.Pada handphone generasi lama ukurannya begitu besar, padahal belum terdapat fitur canggih di dalamnya. Mungkin yang kita bayangkan sebelumnya jika handphone di tambah fitur-fitur canggih maka ukuran handphone akan makin besar.
Dengan kemajuan teknologi semikonduktor yaitu IC (intergrated circuit) ukuran smartphone makin kecil padahal terdapat tambahan-tambahan fitur didalamnya. Hal tersebut di sebabkan rangkaian system smartphone sudah banyak yang di gabungkan di dalam satu IC, sehingga sudah tidak lagi membutuhkan tempat yang besar. Akan tetapi bila bermasalah pada salah satu system tersebut, maka harus diganti keseluruhannya karena sudah dibuat satu packing. IC yang paling banyak dipasaran diantaranya:
1.UEM
Pada ponsel Nokia terdapat IC UEM (Universal elektronik module), pada IC tersebut merupakan gabungan subsistem :
Power supply.
Control charging.
UI driver.
multi mode converter.
Audio amplifier
Eeprom
Booster SIMCard
Dll.
2.Helga dan Mjoiner.
Pada ponsel nokia terdapat IC Helga dan Mjoiner, pada IC tersebut merupakan gabungan subsistem:
Prosessor RF
LNA (low noise amplifier)
3.CCONT
IC CCONT terdapat pada ponsel nokia type lama seperti:3310,8210,2100. pada IC tersebut merupakan gabungan subsistem:
Power Supply
Booster Sim Card.
4.COBBA
IC COBBA terdapat pada ponsel nokia type lama seperti:3310,8210,2100. pada IC ini terdapat subsistem DSP (Digital signal prosessor) yang meliputi:
multy Mode converter (A/D-D/A Converter)
Audio prosessor.
5.HAGAR
IC Hagar terdapat pada ponsel nokia type lama seperti:3310,8210,2100. pada IC ini terdapat subsystem prosessor RF (buffer)
Komponen Eksternal
komponen external adalah komponen yang terdapat pada smartphone, dimana komponennya terpasang di luar papan PCB (printed circuit board).komponen external dapat diklasifikasikan dalam beberapa bagian, yaitu:
1.Komponen UI (User Interface)
a.Keypad/Keyboard
Keyboard/Keypad adalah alat perintah kepada sistem baseband dimana perintah-perintah tersebut untuk menginput alfanumerik dan grafis, diantaranya:
Tombol on/off.
Tombol untuk mengetikan angka, huruf.
Tombol perintah dari pengguna (menu).
b.Mikrophone
Input suara yang di hasilkan oleh suara manusia akan di terima oleh mikrophone dimana gelombang suara tersebut akan dirubah menjadi gelombang elektromagnetik untuk di teruskan kepada sistem audio prosesor.
c.Earpiece/Speaker
Output pada audio prosessor masih berbentuk gelombang elektromagnetik dan akan di teruskan kepada earpiece/speaker untuk di rubah menjadi getaran suara yang akan merambat pada udara agar dapat di dengar oleh telinga manusia.
d.LCD
LCD merupakan alat media informasi yang berbentuk tampilan layar pada ponsel, lcd terdapat berbagai macam model, pada ponsel type lama lcd masih hitam putih dan pada ponsel sekarang sudah berwarna dimana sistem pewarnaan berbeda-beda kualitasnya tergantung dari banyaknya warna yang akan tampil dan banyaknya sel (pixel).
e.BUZZER
Alat output yang berfungsi untuk mengubah gelombang elektromagnetik yang di berikan oleh baseband menjadi gelombang suara yang merambat pada udara dimana rambatan gelombang tersebut akan terdengar oleh manusia sebagai music tandanya telepon masuk atau sms masuk.
f.Vibrator
Vibrator merupakan motor listrik kecil (dinamo) yang mempunyai bandul yang tidak seimbang, disaat bandul tersebut berputar dengan cepat, maka akan menghasilkan getaran lembut yang akan terasa oleh manusia.
g.LED
Berfungsi sebagai penerangan pada layar tampilan (LCD) juga pada keypad, led merupakan
dioda yang akan menghasilkan cahaya jika diberi muatan listrik oleh baseband.
h.BLUETOOTH
Bluetooth fungsinya sama dengan inframerah hanya saja pada bluetooth menggunakan sistem radio untuk pengiriman ataupun penerimaan data. Kualitas bluetooth lebih baik ke timbang menggunakan infra red karena bluetooth dapat di gunakan pada jarak yang cukup jauh bahkan bisa mencapai 1kilometer dan tidak terpengaruh oleh halangan – halangan.
i.KAMERA
j.Komponen Koneksi
Komponen koneksi adalah komponen yang akan mengkoneksikan dengan alat lain, seperti charge, kartu sim, dll.
k.Konektor Battery
Konektor battery alat yang menghubungkan battery dengan mesin ponsel.
l.SIM READER
Sim card reader adalah komponen untuk mengkoneksikan kartu SIM kepada mesin ponsel.
m.Plug In
Plug in adalah komponen untuk mengkoneksikan trafo charger, handfree, kepada mesin ponsel.
n.RUBBER
Rubber terbuat dari karet silicon yang mempunyai serat penghantar untuk mengkoneksikan LCD atau biasanya digunakan untuk mengkoneksikan Microphone ke PCB.
o.Fleksibel
Fleksibel merupakan sebuah alat penghatar seperti kabel, hanya saja terdapat banyak jalur. Fleksibel biasanya digunakan untuk mengkoneksikan LCD ke PCB.
p.KEYTONE
Keytone adalah alat untuk menghubungkan interface keypad, bahan yang menghubungkannya ada yang menggunakan bahan karbon dan terbuat dari seng. Biasanya yang terbuat dari karbon sering kali rusak.
Gimana? Calon teknisi handal apa sudah jelas atau gagal paham jadi pusing? Hehe.... Tenang nanti di post saya selanjutnya akan saya bahas jelas satu persatu...
"Jika manusia punya nenek moyang maka jangan pula lupa dengan nenek moyang hp" berasa hore. 😁🤘
No comments:
Post a Comment